Rabu, 25 April 2012

ENOUGH

menikmati hidup itu tak semudah yang di bayangkan, satu per satu masalah akan menghampiri.
tak semua bisa dihadapi dengan senyuman. tak semua bisa dicuekkan begitu saja.

semua kekuranganku, kesalahanku, tak dapat di tumpahkan dalam goresan ini. terlalu banyak. terlalu berdosanya aku. 
menjadi lebih baik itu harus, tapi tak semua orang bisa. termasuk aku. 

entahlah, terlalu banyak hati yang tersakiti, terlalu banyak kata yang melukai, terlalu banyak sifat menyinggung.
aku di didik keras, di ajari gak mau kalah, di ajari untuk menuntut, pokoknya gak boleh untuk di injak-injak.

hari ini aku capek, sadar koq, kita itu diciptakan untuk mengerti orang tua. tapi gak selamanya seperti itu. kita juga butuh pengertian dari orang tua. selama itu benar.

aku sangat mencintai keluarga ku, teman-temanku, 
tapi sayang,, aku gak bisa mengungkapkan cinta dengan cara yang benar.
selalu saja salah, malah yang ku dapatkan sebaliknya.

rasanya sepi, sendiri, senyap di tengah terangnya sang rembulan, gelapnya sang mentari.
bagaimana aku bisa mengusir rasa ini. rasa sedih, khawatir, takut, gelisah, 
tak setitikpun ada rasa bahagia.

kaki ku pun kaku, entah kemana harus melangkah.
segalanya menuntut aku untuk melakukan yang terbaik.
cukup... ENOUGH.... !!